MANADO,MANADONEWS- Dalam rangka menjalin silahturahmi antara TNI yang aktif dengan para sesepuh pendahulu,Kodam XIII/Merdeka menggelar kegiatan Komunikasi sosial Panglima Kodam (Pangdam) XIII/Merdeka bersama Keluarga Besar TNI (KBT) tahun 2019, Jumat (29/3/2019) di Grhadika Jaya Sakti Makodam XIII/Merdeka.
Kegiatan yang mengusung tema ” Melalui Silahturahmi Dengan Keluarga Besar TNI, Kita Tingkatkan Rasa Cinta Tanah Air, Wawasan Kebangsaan Dan Kesadaran Berbangsa Dan Bernegara Dalam Rangka Membantu Kesulitan Rakyat Serta Menjaga Dan Mempertahankan Kedaulatan NKRI” itu dihadiri oleh para pejabat teras Kodam XIII/Merdeka diantaranya Irdam XIII/Merdeka Kolonel Inf Setio Budi Raharjo, Kapok Sahli Kodam XIII/Merdeka, para Asisten Kasdam dan Kabalak serta staf ahli Kodam XIII/Merdeka, Ketua Pepabri Provinsi Sulut Brigjen TNI Purn Yori Tuwaidan, Ketua PPAD Provinsi Sulut Kolonel Purn Wempi Welintukan, Ketua LVRI Sulut Kolonel Purn Boyke Rambe, Ketua Dharma Pertiwi Daerah M Linda Tiopan Aritonang, Wakil Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka Esmu Fajar Setyawan, para Ketua cabang Persit KCK Daerah XIII/Merdeka dan para tamu undangan lainnya.
Ketua Pepabri Provinsi Sulut Brigjen TNI (Purn) Yori Tuwaidan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi gagasan Pangdam XIII/Merdeka dengan kegiatan komunikasi sosial ini. “Dengan kegiatan ini menjadi media pemersatu keluarga besar TNI dalam menghadapi ancaman perpecahan menjelang pesta demokrasi tahun 2019 ini”ujarnya.
Sementara itu, Ketua PPAD Provinsi Sulut Kolonel (Purn) Wempi Welintukan sambutannya mengatakan pesta demokrasi tahun ini bagi anggota PPAD adalah memprioritaskan persatuan dan kesatuan bangsa diatas kepentingan pribadi dan kelompok.” Pada pesta demokrasi tahun 2019 PPAD memiliki hak pilih namun tetap independen dan netral.”tuturnya.
Ditempat yang sama, Ketua LVRI Sulut Kolonel (Purn) Boyke Rambe dalam laporannya menyampaikan bahwa untuk wilayah Kodam XIII/Merdeka saat ini terdapat sebanyak 3773 orang terbagi di Sulut 3323 orang,Sulteng 318 orang dan Provinsi Gorontalo sebanyak 32 orang. “Pada dasarnya LVRI itu menjalani politik nasional dan Politik negara bukan politik praktis.”ujarnya sambil meyakini jajaran Kodam XIII/Merdeka mampu mendukung terlaksananya Pileg dan Pilpres yang aman, nyaman dan adil.
Sementara itu, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang pada kesempatan itu menjelaskan secara luas tentang potensi tantangan dan ancaman serta kesiapan bahkan komitmen Kodam XIII/Merdeka dalam menghadapi pesta demokrasi 2019 ini. “Kegiatan Komsos ini merupakan upaya untuk membangun silaturahmi dan komunikasi yang lebih harmonis antara TNI sebagai generasi penerus dan para pendahulu,agar lebih memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing sehingga dapat bersinergis dalam menciptakan dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.”tutur Aritonang.
Dia menambahkan,diharapkan juga melalui silaturahmi ini akan semakin menyatukan persepsi dalam berbangsa dan bernegara khususnya komitmen untuk menjaga 4 pilar bangsa yakni Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika serta NKRI.”Bersama jajaran Kodam XIII/Merdeka Keluarga besar TNI harus menjadi teladan dan pelopor bagi masyarakat sekitarnya dengan karya nyata sesuai tugas masing-masing dengan senantiasa menjaga rasa nasionalisme dan patriotisme.”tandas Aritonang sambil menegaskan bahwa sesuai tupoksinya Kodam XIII/Merdeka mendukung penuh pemerintah daerah dalam menciptakan pesta demokrasi yang aman,nyaman dan lancar.(Regina.TS)