MANADO,Manadonews.co.id-.Beredar foto yang menunjukan banyaknya masyarakat yang tidak sosial distancing di pelabuhan manado terlebih saat menaiki kapal KM.Barcelona 2 menuju talaud pada senin 4 mei 2020 dan juga masih belum diberangkatkan sampai saat ini mendapat tanggapan dari pihak Dinas Perhubungan Sulut.
Saat langsung dikonfirmasi oleh kadis perhubungan sulut Lynda Watania melalui akun whatsapp pribadinya, Dia mengatakan, 2 minggu belakangan ini jadwal kapal sering berubah karna operator menyesuaikan dengan keseimbangan Volume barang dan penumpang dengan biaya prasional.
Dan juga hari Jumat 1 Mei 2020 kapal tidak diberangkat krna Libur hari buruh dan Punumpang/Barang kurang.
“Hari ini terjadi penumpukan angkutan barang dan Penumpang karna akumulasi 2 keberangkatan tertunda dan info dari Operator kapal akan berlayar ke Talaud tinggal 1 Minggu 1 kali dan juga Terjadi keterlambatan keberangkatan karna Syahbandar memerintahkan Operator untuk menurunkan sebagian barang dari atas kapal karna jika ditambah dgn Penumpang akan terjadi Over Capasitas,” ujarya.
Lanjutnya lagi, Penumpang ditahan untuk naik kapal karna syahbandar harus memastikan jumlah barang yang diturunkan seimbang dgn berat penumpang yang akan naik. Dari pada terjadi kecelakaan KSOP sangat hati-hari karena bisa-bisa kapal so melebihi kapasitas.
“Lebih wise daripada kelebihan muatan terus celaka. Disana aman karena ada polisi dan tentara pantau dan sementara di cari jalan keluarnya,” tutupnya.
(Jelo)
