TONDANO, MANADONEWS.CO.ID – Bupati Minahasa Dr. Ir. Royke Octavian Roring, M.Si, IPU, ASEAN. Eng, dan Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey, S.Si memimpin langsung Rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah. Senin (15/6) di Rumah Dinas Bupati Minahasa.
Rapat ini dilaksanakan sesuai protokol kesehatan dengan tetap mengatur jarak tempat duduk, dan semua yang hadir dalam rapat menggunakan masker.
Bupati Minahasa menyampaikan terima kasih Forkopimda karena telah menopang program-program pemerintah dalam rangka penanganan pandemi Covid-19 di Kabupaten Minahasa.
“Agenda Rapat saat ini adalah membahas isu-isu strategis yang ada dalam masyarakat. Pertama menindak lanjuti masalah Rombe atau Makawembeng, persoalan Tanah Kelelondey, Rencana Pelaksanaan TMMD yang akan di mulai tanggal 30 Juni sampai pada tanggal 29 Juli nanti, Evaluasi dalam Rangka Penanganan Covid-19 ddan Membahas tentang pelaksanaan Ibadah di rumah – rumah ibadah, serta membahas tentang evaluasi Penanganan Eceng Gondok di Danau Tondano,” ujar Bupati Roring.
Beberapa catatan penting dalam rapat tersebut antara lain bahwa Forkopimda Minahasa mengharapkan agar semua pihak yang terkait dengan pemasalahan tanah baik di Rombe maupun Kelelondey agar tetap menahan diri dan tidak melakukan hal hal yang melanggar hukum.
Khusus masalah tanah di Rombe yang telah menimbulkan korban jiwa, Bupati mengharapkan agar masyarakat yang melaksanakan aktifitas perkebunan di lokasi tersebut untuk tetal tenang karena Pemetintah Kabupaten bersama Forkopimda akan berupaya menyelesaikan masalah ini.
Lebih lanjut Bupati Minahasa menyampaikan rasa keprihatinan yang mendalam akan peristiwa tersebut sekaligus atas nama Pemerintah dan Rakyat Minahasa menyampaikan turut berduka cita yang sedalam dalamnya bagi keluarga Korban.
“Mari kedepankan nilai nilai kearifan lokal yaitu Maesa esaan, malinga lingaan dan maleos leosan,” ajak Bupati.
Harapan yang sama disampaikan Forkopimda Minahasa. Masyarakat diminta tidak terprovokasi dengan berbagai isue yang tidak bertanggung jawab.
Terkait dengan langkah upaya penanganan Covid 19, selain upaya pemerintah menekan penyebarannya, juga akan terus mengedukasi masyarakat bahwa kunci memutus mata rantai penyebaran Covid ini adalah masyarakat itu sendiri dengan membentengi diri melalui perilaku hidup sehat, jaga jarak, menggunakan masker dan rajin cuci tangan serta berolah raga.
Memyangkut penanganan enceng gondok, Bupati ROR mengharapkan agar kegiatan Lu Meos In Lour Toundano tidak berhenti karena Covid 19, tetapi tetap dilakukan dengan tetap mengedepankan protokol Kesehatan.
Hadir dalam rapat ini Ketua DPRD Kab. Minahasa Glady Kandouw, SE, Kapolres Minahasa AKBP Denny Situmorang, SIK, Dandim 1302 Minahasa Letkol (Inf) Slamet Raharjo, S.Sos, Kajari Minahasa Rakhmat Budiman Taufani, SH, M.Kn, Sekretaris Daerah Kab. Minahasa Frits Muntu, S.Sos, Kepala Kantor Pertanahan Kab. Minahasa Alex Wowiling , Asisten Pemerintah dan Kesra Sekda Kab. Minahasa Dr. Denny Mangala, M.Si, Kaban Kesbangpol Ir. Jani Moniung.
Yunita Rotikan