SULUT,Manadonews.co.id-.Anggota Majelis Pertimbangan Sinode (MPS) Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Penatua Drs Steven Kandouw berharap, GMIM tetap menjadi garam dan terang di Sulawesi Utara. Momen ulang tahun ke-86 GMIM bersinode bisa menjadi refleksi untuk eksistensi GMIM di era yang semakin menantang ini.
“Sebagai bagian dari GMIM, tentu saya bersyukur dan berbangga karena GMIM kini sudah memasuki usia ke 86 tahun. Di usia yang sudah sangat dewasa ini semoga GMIM semakin bijak menyikapi berbagai masalah sosial kemasyarakatan yang muncul,” kata Kandouw dalam sambutan dalam Ibadah Agung Hari Ulang Tahun ke-86 GMIM Bersinode di Tomohon Sulawesi Utara, Rabu (30/9) 2020.
Sebagai salah satu gereja terbesar di Indonesia, Kandouw berharap GMIM tetap menampilkan ciri khas kristiani, yakni membawa berkat dan terus menghadirkan Terang Kristus di segala bidang.
“Ada banyak pergumulan yang dihadapi GMIM sepanjang 86 tahun ini. Ada beragam masalah yang telah dilewati dan yang sedang dan akan dihadapi. Semoga momen ulang tahun GMIM ini akan semakin mengobarkan semangat Kasih, sehingga GMIM, baik sebagai institusi gereja maupun sebagai komunitas Kristen, tetap menjadi berkat bagi sesama,” kata Kandouw.
Jemaat GMIM yang kini terus bertumbuh, kata Kandouw yang juga menjadi kandidat Wakil Gubernur pada pilgub Sulut ini, perlu dipupuk dan dipelihara. Sehingga GMIM tak hanya besar dari segi kuantitas namun juga mengagumkan dari sisi kualitas.
“Semoga GMIM yang sudah besar akan menjadi semakin besar, demi kemuliaan nama Tuhan. Selamat Ulang Tahun GMIM bersinode yang ke-86!!” tutupnya.
(*/stvn)