Manado – Pemerintah Kota (Pemkot) Manado saat ini telah menyiapkan anggaran Rp60 miliar membenahi Pasar Bersehati untuk dijadikan pasar ekowisata.
Hal ini ditegaskan Direktur Utama PD Pasar Manado, Roland Roeroe, kepada wartawan, Senin (10/1/2022).
Dijelaskan, pembenahan Pasar Bersehati merupakan program utama Pemkot Manado yang dikomandai Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang untuk modereninasi pasar-pasar tradisional.
.
“Rehab Pasar Bersehati segera dilaksanakan usai penandatanganan kontrak direncanakan awal tahun ini,” ujar Roland Roeroe.
Dia menambahkan, konsep pasar ekowisata akan memberikan kenyamanan bagi masyarakat penjual maupun pembeli melakukan aktivitas dan transaksi jual beli di Pasar Bersehati.
“Ini akan menjadi pasar tradisional dengan moderenisasi pertama di Kota Manado,” kata Roland Roeroe.
PD Pasar, menurut Roeroe, telah berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Satuan Polisi Pamong Praja untuk memindahkan penjual Pasar Bersehati ke kawasan Kalimas dan menata kawasan Kalimas menjadi tempat jual beli selama proses pembangunan.
“Para pedagang di Pasar Bersehati untuk sementara akan dipindahkan ke kawasan Kalimas,” tukas Roland Roeroe.
Diketahui, moderninasi sentra Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menjadi program utama PD Pasar di tahun 2022 telah dimulai pembenahan di kawasan New Bendar 45 sebagai sentra UMKM di Kota Manado.
(Benyamin)