Pendidikan

Tingkatkan Kemampuan Berbahasa pada Anak melalui ‘Permainan Bisik Berantai’

×

Tingkatkan Kemampuan Berbahasa pada Anak melalui ‘Permainan Bisik Berantai’

Sebarkan artikel ini
Permainan bisik berantai
Permainan Bisik Berantai untuk Peningkatan Kemampuan Berbahasa pada anak.

Oleh: Chresensia Hultasulut Mananohas, S.Pd

Ada berbagai cara untuk meningkatkan kemampuan berbahasa pada anak – anak salah satunya adalah melalui permainan bisik berantai.

MANTOS MANTOS

Sebagaimana kita ketahui bahasa adalah alat komunikasi yang di pakai manusia untuk berinteraksi dengan manusia lainnya.

Bahasa sangat penting bagi manusia karena dengan berbahasa manusia dapat menyampaikan pesan. Tanpa bahasa manusia tidak dapat berinteraksi dan berkomunikasi dengan sesama.

Menurut Permendikbud  Nomor 137 Tahun 2014 bahasa di bagi menjadi 3 yaitu: Memahami bahasa, mengungkapkan bahasa dan keaksaraan.

Sementara itu, dalam Permendikbud Nomor 146 Tahun 2014  pada point 4 Landasan Filosofis yaitu Anak Usia dini adalah masa ketika anak menghabiskan sebagian besar waktu untuk bermain.

Karenanya pembelajaran pada PAUD di laksanakan melalui bermain dan kegiatan-kegiatan yang mengandung prinsip bermain.

Menurut Catron dan Allen (1999:23-26) menyebutkan bahwa terdapat 6 aspek perkembangan anak usia dini  yaitu kesadaran personal, pengembangan emosi, membangun sosialisasi, pengembangan komunikasi, kognisi serta kemampuan motorik sangat penting dan harus di pertimbangkan sebagai fungsi interaksi.

Baca Juga:  Warga Antusias Ikuti Program Pengabdian Masyarakat Unsrat di Desa Warembungan

Saat ini saya mengambil perkembangan aspek komunikasi, karena dengan bermain merupakan alat yang kuat untuk membelajarkan kemampuan berbahasa anak.

Melalui komunikasi ini anak dapat memperluas kosakata dan mengembangkan daya penerimaan serta pengekspresian kemampuan berbahasa mereka melalui interaksi dengan anak-anak lain dan orang dewasa pada situasi bermain spontan.

Secara spesifik bermain dapat memajukan perkembangan dari segi komunikasi yaitu:

  1. Bahasa reseptif (Penerimaan), yaitu mengikuti petunjuk petunjuk memahami konsep dasar.
  2. Bahasa ekspresif yaitu kebutuhan mengekspresikan keinginan, perasaan; penggunaan kata-kata, frase-frase, kalimat; berbicara secara jelas dan terang.
  3. Komunikasi nonverbal, yaitu penggunaan komunikasi kongruen, ekspresi muka, isyarta tubuh, dan isyarat tangan.
  4. Memori pendengaran/ pembedaan, yaitu memahami bahasa berbicara dan membedakan bunyi.

Permainan pesan berantai pada anak usia dini sangat menarik untuk anak, karena dapat mengembangkan kemampuan berbahasanya (Menyimak dan mengungkapkan bahasa) dan dapat membangun kerjasama dengan temannya (sosial, emosional dan kemandirian).

Baca Juga:  Hendra Syahputra Resmi Jabat Dandeninteldam XIII/Merdeka

Dalam permainan ini anak di latih untuk berkonsentrasi , mengingat kata atau kalimat yang akan di sampaikan oleh guru kemudian anak tersebut akan menyampaikan kepada temannya.

Cara permainan bisik berantai yaitu guru membagi menjadi 2 barisan.

Selanjutnya guru membisikkan kata atau kalimat kepada anak yang berbaris paling depan.

Kemudian anak tersebut akan membisikkannya kepada teman di belakangnya di lanjutkan lagi kepada temannya sampai teman yang terakhir dalam barisan.

Setelah itu ia akan mengucapkannya dengan lantang kata atau kalimat yang di sampaikan oleh guru.

 

Penulis: Guru TK Negeri Pembina Tahuna Kelompok B

 

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MANADO NEWS di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP
Example 120x600
Berita Terbaru

Tahuna, MANADONEWS.CO.ID — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe menyatakan komitmen dalam penyelenggaraan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2025/2026 yang transparan, akuntabel dan berkeadilan. Deklarasi ini di laksanakan di Tahuna…