Personel Kodam Merdeka Serbuan Teritorial Bersihkan Lumpur Sisa Banjir

Manado – Pasca banjir warga Kota Manado kini diperhadapkan dengan persoalan tumpukan sampah dari sisa banjir. Sebanyak 312 personil gabungan Kodam XIII/Merdeka yang terdiri dari Korem 131/Santiago, Kodim 1309/Manado, Yonif Raider 712/Wiratama, Yonzipur 19/Yudha Karya Nyata melaksanakan serbuan teritorial dengan kegiatan karya bakti membersihkan tumpukan sampah yang terbawa saat banjir, Minggu (29/1/2023).

Kapendam XIII/Merdeka Letkol Arm Beny Hendra Suwardi mengatakan berdasarkan Undang Undang No.24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana, manajemen bencana adalah suatu proses dinamis, berlanjut dan terpadu untuk meningkatkan kualitas langkah-langkah yang berhubungan dengan observasi dan analisis bencana serta pencegahan, mitigasi, kesiapsiagaan, peringatan dini, penanganan darurat dan rehabilitas serta rekonstruksi bencana.

Bacaan Lainnya

” Bencana alam banjir dan tanah longsor di Kota Manado telah usai, akan tetapi rakyat masih mengharapkan bantuan rehabilitasi dan rekonstruksi dari prajurit TNI, untuk itu personel Kodam XIII/Merdeka bersama jajarannya diturunkan untuk membantu dan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak pasca banjir dan tanah longsor, Jumat (27/1/2023) yang mengakibatkan terjadinya korban jiwa maupun materiil ,” kata Kapendam.

Baca Juga:  Ketum dan Ketua Harian Panitia TIFF Pimpin Rapat Persiapan

Ditambahkannya, prajurit Kodam XIII/Merdeka dan jajaran melaksanakan kegiatan karya bakti dengan tujuan untuk membantu dan meringankan beban masyarakat sehingga masyarakat bisa beraktifitas seperti biasanya.

” Adapun yang menjadi sasaran kegiatan karya bakti, diantaranya Masjid Ibnul Amin, Lingkungan 3 Kelurahan Mahawu Kecamatan Tuminting, Komplek Masyarakat, Lingkungan 4 Kelurahan Mahawu Kecamatan Tuminting, Pondok Pesantren Assalam Lingkungan 3 Kelurahan Bailang Kecamatan Bunaken Darat, Pos Pemantau Air Kelurahan Dendengan Luar Kecamatan Paal Dua, Kompleks masyarakat Kelurahan Sumompo Kecamatan Tuminting, Kompleks masyarakat Lingkungan 1 dan 3 Kelurahan Ternate Tanjung Kecamatan Singkil dan Kompleks masyarakat Lingkungan 5 Kelurahan Molas Kecamatan Bunaken Darat ,” kata Beny Hendra Suwardi.

Kegiatan ini diawali dengan apel pengecekan  personil, penyampaian apa yang harus dilakukan dan dikerjakan serta pembagian personel untuk sasaran karya bakti yang diambil oleh Pasiops Kodim 1309/Manado Mayor Inf Daeng Pasaka.

Kegiatan tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat, pasca banjir dan tanah longsor yang terjadi banyak bangunan bangunan seperti sekolah, tempat ibadah dan rumah warga yang terkena lumpur sehingga membutuhkan perhatian dan bantuan untuk membersihkan sampah dan lumpur lumpur pasca banjir.

Baca Juga:  Wali Kota Caroll Senduk dan Wawali Wenny Lumentut Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden melalui Rapat Paripurna DPRD Kota Tomohon

Wahani (50) salah satu warga Kelurahan Mahawu kepada Manadonews.co.id mengucapkan terimakasihnya kepada para personel Kodam XIII/Merdeka dan jajarannya yang telah rela bekerja secara ikhlas serta hadir dan peduli membantu masyarakat dalam keadaan susah karena terkena musibah banjir dan longsor.

” Saya ucapkan terimakasih kepada bapak bapak Tentara, semoga selalu diberi kesehatan dan sukses didalam menjalankan tugas ,” ungkap Wahani.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Hengki Yuda Setiawan, Kasiintel Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Sandy, Kasiops Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Aris Windarto, Kasdim 1309/Manado Letkol Inf Dedi Junaedi, Dandenma Korem 131/Santiago Mayor Inf Saul Malangkas, Wadandenhubrem 131/Santiago Mayor Chb Hamzah, para Pasi dan Danramil sejajaran Kodim 1309/Manado.

(***/Reginannlhy)

 

Pos terkait