MINAHASA,MANADONEWS.CO.ID- Komandan Kodim (Dandim) 1302/Minahasa Letkol Inf Mutakbir bersama Kapolres Minahasa AKBP Sophian dan Kadis Pertanian Kabupaten Minahasa Margaretha Ratulangi melaksanakan penanaman jagung serentak 1 juta hektar bertempat di Kelurahan Tonsea Lama, Kecamatan Tondano Utara, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, Selasa (21/1/2025).
Kegiatan ini digelar dalam rangka mendukung program pemerintah yaitu Swasembada Pangan berupa penanaman jagung serentak 1 juta hektar, bekerjasama dengan Polri dan Kementrian Pertanian Republik Indonesian; yang diikuti melalui vicon oleh seluruh Kapolda dan jajaran Kepolisian di seluruh Indonesia.
Tak hanya di Kabupaten Minahasa, personil jajaran Kodim 1302/Minahasa yang berada di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dan Kota Tomohon juga ikut mendukung serta mengikuti pelaksanaan vicon dan penanaman jagung serentak 1 juta hektar bersama Kapolres dan Kadis Pertanian di wilayah masing-masing.
Dandim 1302/Minahasa Letkol Inf Mutakbir mengatakan kegiatan penanaman jagung serentak di seluruh Indonesia ini merupakan bagian dari program pemerintah dalam hal peningkatan ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat.
“Kegiatan ini selain untuk meningkatkan produksi pangan nasional, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan petani seluruh Indonesia,” katanya.
Sementara itu, Ketua gugus tugas Ketahanan Pangan Irwasum Polri, Irjen Dedi Prasetyo dalam sambutannya menyampaikan,
“Polri akan fokus pada penanaman jagung, dan telah melaunching aplikasi program gugus tugas Polri mendukung ketahanan pangan yang memuat empat program strategis Polri yaitu, program pekarangan pangan bergizi, program pemanfaatan lahan produktif, program pengawasan distribusi dan rekrutmen personel dengan kualifikasi terkait pertanian,” ungkapnya.
Penanaman jagung secara serentak ini bukan hanya simbolis, tetapi juga komitmen bersama dalam mendukung program pemerintah untuk menjamin ketersediaan pangan yang berkelanjutan, jagung sebagai salah satu komoditas utama diharapkan mampu meningkatkan produksi pangan nasional sekaligus memberdayakan masyarakat di sektor pertanian.
“Program ini diharapkan menjadi langkah awal menuju swasembada pangan yang lebih kuat,” tandasnya.
(*/Regwilnnlhy)
