AgamaBerita TerbaruBerita UtamaBitungBolmongDaerahGorontaloManadoSulawesi TengahSulawesi Utara

Kematian Paus Fransiscus, Katedral Manado Akan Menggelar Misa Requiem Pada Jumat Sore

×

Kematian Paus Fransiscus, Katedral Manado Akan Menggelar Misa Requiem Pada Jumat Sore

Sebarkan artikel ini

MANADO,MANADONEWS.CO.ID- Keuskupan Manado mengumumkan bahwa Misa Requiem atau misa arwah untuk mengenang Paus Fransiskus akan dilaksanakan di Gereja Hati Tersuci Maria, Katedral Manado, pada Jumat (25/4/2025) pukul 18.00 Wita.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Keuskupan Manado Pastor Laurentius Paulus Pitoy, saat diwawancarai Manadonews.co.id, Selasa (22/4/2025) di Keuskupan Manado, Sulawesi Utara.

MANTOS MANTOS

Pastor mengatakan, sesuai dengan tradisi gereja katolik maka bersama dengan seluruh umat Katolik sedunia, kita umat di Keuskupan Manado selama 9 hari berkabung sejak kematian yang disebut dalam bahasa latin Novemdiales berkabung atas meninggalnya Paus Fransiscus.

“Selama 9 hari berkabung itu kami mengisi dengan kegiatan-kegiatan di masing-masing Paroki sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan jasa-jasa Paus Fransiscus selama hidupnya, dan setiap Paroki bisa menentukan salah satu hari untuk mempersembahkan perayaan Ekaristi. Untuk umat se-Keuskupan Manado direncanakan itu akan dipersembahkan Misa Requiem untuk Bapa Suci Fransiscus pada Hari Jumat tanggal 25 April 2025 pukul 18.00 Wita,” ujar pastor.

Baca Juga:  .

Dia juga menyampaikan, selama masa berkabung ini ada beberapa hal yang akan dibuat diantaranya, foto atau gambar Paus Fransiscus dalam bingkai diletakkan di depan altar dan diluar gereja dapat dibuat baliho foto atau gambar Paus serta ucapan dukacita. Selain itu, memasang bendera Vatikan setengah tiang di depan gereja.

Sambil menambahkan, terkait dengan doa-doa dan kegiatan liturgis seperti misa, perlu memperhatikan beberapa hal yakni, penyebutan nama Paus Fransiscus dalam Doa Syukur Agung “DITIADAKAN”. Pada bagian Doa Syukur Agung dimana didoakan orang-orang yang sudah meninggal, dapat disebutkan nama Paus Fransiscus.

Sedangkan, untuk bacaan Misa karena dalam oktaf Paskah diambil dari bacaan harian untuk Oktaf Paskah, dan untuk rumusan doa-doa diambil dari buku Misale Romanum, buku misa Orang Mati untuk Paus.

Baca Juga:  Mgr. Rolly Untu. MSC Kukuhkan Pengurus LC Tingkat Keuskuskupan Periode 2025-2028

“Diharapkan Misa Requiem ini dapat menjadi momen doa bersama untuk mengenang sosok pemimpin spiritual dunia yang sangat dicintai, sekaligus menguatkan iman umat Katolik dalam semangat persaudaraan lintas bangsa dan agama,” tandasnya.

Seiring dengan kabar duka atas meninggal dunianya Pemimpin Umat Katolik Paus Fransiskus, dari pantauan MANADONEWS.CO.ID, di Gereja Hati Tersuci Maria, Katedral Manado yang berada di jalan Sam Ratulangi, Kota Manado, Sulawesi Utara terlihat telah mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda berkabung.

Diketahui, pemimpin tertinggi gereja Katolik dunia Paus Fransiscus atau yang akrab disapa Paus Vatikan ini meninggal dunia pada, Senin (21/4/2025) dalam usia 88 tahun di kediamannya di Casa Santa Marta, Vatikan. (Regwilnnlhy)

 

 

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MANADO NEWS di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *