Tombulu, Manadonews.co.id – Elia adalah nabi Allah, sedangkan Elisa adalah nabi yang dipersiapkan menggantikan Elia.
Pdt, Hana Ireine Tamunu, S.Th, menjelaskan bahwa Elia punya ketaatan besar kepada Allah.
“Ketaatan Elia terbukti dalam kisah pembacaan Alkitab,” ujar Pendeta Hana Tamunu pada khotbah ibadah jemaat GMIM Alfa-Omega Rumengkor, Minggu (29/8/2021) pagi.
Pembacaan Alkitab, 2 Raja-Raja 2: 1-18, dengan judul Elia naik ke sorga.
Dikatakan Pdt. Hana Tamunu, pengalaman di hampir semua gereja terdapat pelayan yang setia hingga akhir dalam pelayanan, namun tak sedikit pula sebaliknya.
“Ada pelayan hanya rajin di tahun tahun awal pelayanan,” tukas Pendeta Hana.
Elia memberikan diri secara total dalam pelayanan, berbanding terbalik dengan sikap Elisa, namun Tuhan telah menetapkan Elisa calon pengganti Elia kelak.
“Meskipun demikian mereka tetap bersama melaksanakan pelayanan. Elia adalah mentor yang baik dalam kehidupan Elisa. Elisa adalah calon pengganti Elia,” tukas Pendeta Hana.
Tuhan mempersiapkan peralihan tanggung-jawab pelayanan dari Elia kepada Elisa. Tuhan memakai Elia secara luar biasa.
“Banyak mukjizat sudah dilakukan Elia termasuk ketika Elia dan Henock terangkat ke sorga sebagai orang-orang istimewa di mata Tuhan. Di tengah pandemi Covid-19, banyak kisah pemulihan luar biasa,” terang Pendeta Hana.
Pendeta Hana mengingatkan, bahwa tidak lama lagi GMIM akan menggelar pemilihan pelayan khusus (Pelsus).
“Semoga Pelsus yang terpilih nanti benar-benar melaksanakan panggilan pelayanan dengan baik dan bertanggung-jawab, setia hingga akhir,” pungkas Pendeta Hana Tamunu.
Ibadah mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19, serta kehadiran jemaat dibatasi hanya 25 persen dari kapasitas gereja.
Turut hadir, Ketua BPMJ Pdt. Yudha Adam Malonda Kawengian, S.Th, Wakil Ketua Pnt. Yoppy Warbung, Bendahara Sym. Dra. Meiske Pangemanan dan sejumlah Pelsus.
(JerryPalohoon)
