Tahuna, MANADONEWS.CO.ID – Melonjaknya harga beras di sejumlah daerah termasuk di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Pemerintah Kabupaten segera bergerak cepat dengan melaksanakan pasar murah.
Naiknya harga beras di sejumlah daerah di ketahui sejak November 2023 yang di sebabkan oleh El Nino yang mengakibatkan gagal panen sehingga stok beras untuk seluruh Indonesia terganggu.
Sedangkan, kenaikan harga bahan pangan lain menjelang puasa akibat naiknya permintaan masyarakat yang tidak di ikuti dengan jumlah ketersediaan bahan pangan yang tersedia di pasar.
Untuk meringankan beban masyarakat Kepulauan Sangihe, Pemkab Sangihe melakukan kegiatan pasar murah yang merupakan program Gerakan Pangan Murah melalui Dinas Ketahanan Pangan dalam rangka menyambut bulan puasa yang di laksanakan di wilayah Kecamatan Tahuna Timur.
Kadis Ketahanan Pangan Ir. Rentje Tamboto mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan suatu gerakan ketahanan pangan murah.
“Kegiatan ini sudah berjalan tiga bulan, dengan maksud untuk menjaga kenaikan harga beras apa lagi menjelang bulan puasa,” jelas Tamboto.
Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa Gerakan Pangan Murah ini akan berlangsung tiga kali dalam seminggu.
“Agar supaya warga masyarakat yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe mendapat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dan menjaga ketersediaan bahan makanan dalam mengawali ramadhan bagi umat muslim,” tukasnya Rabu (06/03/2024).
(RiTa)
