Manado – Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Andrei Angouw, mengatakan sebagai wakil rakyat wajib menerima aspirasi masyarakat sekaligus memperjuangkan kepada eksekutif untuk direalisasikan.
Menurut Andrei Angouw, sinergitas pemerintah kota dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat sangat dibutuhkan untuk menjamin pelaksanaan program pembangunan secara luas bagi kesejahteraan rakyat.
“Membangun dengan APBD Kota Manado tidak akan menjangkau lebih luas, makanya sinergitas dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat penting dilakukan, supaya ada sharing dana dari APBD provinsi dan APBN lewat program-program pembangunan,” jelas Andrei Angouw ketika melaksanakan reses kedua 2020 bersama pimpinan dan jemaat di Gereja Advent Hari Ketujuh di Kelurahan Paal Dua, Kecamatan Paal Dua, Kota Manado, Senin (7/9/2020).
Di kesempatan itu, Andrei Angouw juga memaparkan tentang penataan Manado menjadi kota yang aman, nyaman, asri dan terus mempertahankan toleransi.
“Ke depan Manado harus lebih maju,” tukas Andrei Angouw.
Diketahui, sebelum kegiatan reses Andrei Angouw diajak ke studio Gereja Advent untuk diwawancarai berbagai hal yakni soal persepsinya terhadap Gereja Advent dan peran agama secara umum.
Juga disampaikan soal kemitraan antar Gereja termasuk Gereja Advent dengan pemerintah daerah yaitu Pemprov Sulut maupun Pemkot Manado.
Turut hadir, Ketua Conference Gereja Advent Hari Ketujuh Pdt. Ronald Rantung, M.Min, Sekretaris Pdt. Ritus Keni, S.Ag, Bendahara John Calvin Pasuhuk, MBA, para Pendeta Gereja Advent se Kota Manado, para pengurus gereja, guru-guru SD, SMP dan SMU Advent.
(***/YerryPalohoon)
