TONDANO, MANADONEWS – Seorang ayah diketahui tega menganiaya anaknya sendiri yang pulang dalam keadaan mabuk dengan parang hingga kaki kiri anaknya putus. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (29/5) lalu, sekitar pukul 22.30, di Desa Paso Kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa.
Dari informasi yang diterima, kejadian berawal sekitar pukul 22.00, dimana korban HS alias Hendrik (20) warga Desa Paso Jaga IV Kecamatan Kakas Barat pulang ke rumah dalam keadaan mabuk. Tak senang dengan anaknya yang mabuk, tersangka IS alias Ivan (46) warga Desa yang sama yang tak lain adalah ayahnya sendiri kemudian menegur korban. Sang anak yang tak terima ditegur, kemudian balik mengancam akan membunuh tersangka. Hal inilah yang kemudian membuat tersangka naik pitam. Tersangka yang sudah terlanjur gelap mata kemudian mengambil parang dan langsung menebas korban hingga mengenai kakinya.
“Mendengar ancaman yang keluar dari mulut korban, tersangka kemudian mengambil sebilah parang lalu menebas korban dan mengenai kakinya hingga putus. Sementara satu tebasan lagi mengenai bagian kepala sebelah kiri belakang telinga,” ujar Kapolsek Kakas, Iptu Mardy F. C. Tumanduk.
Korban akhirnya dilarikan ke RS Budi Setia Langowan untuk mendapat pertolongan pertama, sebelum akhirnya dirujuk ke RS Prof Kandouw Malalayang.
Mendengar peristiwa tersebut, Tim Polsek Kakas langsung bergerak mendatangi tempat kejadian perkara untuk menolong korban, sambil mengamankan tersangka beserta barang bukti yang ada ke Polsek Kakas.
Selanjutnya tim mencari saksi yang mengetahui peristiwa tersebut. Dari penuturan tersangka, korban sudah sering mengancamnya ketika pulang dalam keadaan mabuk dan hal inilah yang membuat tersangka tak tahan lagi sehingga tega membacok korban yang adalah anaknya.
Fransiscus
