JAKARTA, MANADONEWS – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menekankan pentingnya kedaulatan laut Indonesia dalam menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Hal tersebut disampaikan Menteri yang juga Komandan Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Penangkapan Ikan Secara Ilegal atau Satgas 115, saat menutup Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemberantasan Illegal Fishing di Hotel Borobudur, Kamis (30/6).
“Kalau kita ingin menjadi bangsa besar, harus bisa menjaga bangsa dan masa depannya,” tegas Menteri Susi seperti dilansir KKPNews. Dalam pidatonya, Menteri Susi berharap Rakornas yang dilangsungkan selama dua hari ini dapat menjadikan Satgas 115 semakin kompak dan berpengaruh positif dalam meningkatkan kinerja Satgas 115 ke depannya.
Seperti diberitakan sebebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan rasa bangganya dan memberikan apresiasi yang tinggi atas prestasi-prestasi yang telah dicapai oleh Satgas 115. Hal tersebut disampaikan Presiden saat memberikan pengarahan kepada peserta Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Satgas 115, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/6) pagi.
“Kita diapresiasi atas kekompakan kita, saya berharap dua hari ini kita membuka semua persoalan yang menjadikan kita justru lebih kompak. Persoalan-persoalan itu harus kita selesaikan. Dua hari ini kita berdiskusi, melakukan analisa dan proyeksi bersama dalam rangka mengefisienkan dan mengefektifkan kinerja Satgas 115,” ujar Menteri Susi.
Menteri Susi menambahkan, apresiasi Pemerintah terhadap kinerja Satgas 115 harus lebih memacu semangat Satgas 115 dalam upaya memberantas illegal fishing dan menegakkan kedaulatan laut Indonesia.
“Apresiasi dari Presiden juga meyakinkan kita bahwa Pemerintah memang benar ingin menjadikan negara kita sebagai poros maritim dunia. Kita harus mampu independen dan menggunakan sovereignty (kedaulatan) kita untuk membangun negeri kita menjadi sebuah poros maritim dunia,” tegas Menteri Susi.
Prestasi kinerja Satgas 115 yang dicapai sejauh ini sudah menenggelamkan 176 kapal, patut mendapat apresiasi baik dalam menangkap kapal-kapal ilegal, kapal-kapal asing ilegal dan juga dalam menjaga sumber daya laut menuju visi maritim Indonesia.
Menteri Susi juga mengungkapkan harapan-harapannya bagi keberlangsungan laut Indonesia di masa depan. “Kita harus menjadi central gravity dari maritim bisnis. Kita harus menjadi paling tidak nomor 2 di Asia Tenggara dalam perikanan. Kita harus menuju penghasil devisa terbesar dari laut dan menyejahterakan bangsa,” tutup Menteri Susi.
[KKPNews]
