MINSEL, MANADONEWS – Cuaca ekstrim beberapa hari terakhir telah mengakibatkan bencana tanah longsor dan banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) pekan kemarin.
Tanah longsor menimpa rumah dan menutupi beberapa ruas jalan termasuk jalan nasional trans Sulawesi dan jalan provinsi serta banjir merendam pemukimam.
Melihat kejadian itu Pemerintah Kabupaten Minsel memberikan peringatan dini siaga bencana.
Peringatan itu disampaikan Bupati Christiany Eugenia Paruntu.
Bupati juga mengingatkan agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan akan terjadinya banjir dan longsor susulan.
“Saya mengimbau agar masyarakat terus waspada karena hujan masih terus mengguyur wilayah Kabupaten Minsel,” ungkap Tetty Paruntu.
“Sampai saat ini, cuaca ekstrim hujan disertai angin masih terus terjadi untuk itu diingatkan agar warga yang bermukim di daerah rawan terjadi tanah longsor dan banjir agar dapat mencari tempat yang lebih aman. Karena dengan cuaca seperti ini bisa terjadi bencana susulan,” tutur Bupati, Senin (12/2).
Kepada para nelayan agar tidak melakukan aktivitas melaut karena hujan disertai angin masih terus terjadi.
“Supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, warga yang tinggal dekat tebing dan bantaran sungai agar mencari tempat yang lebih aman,” terang Bupati yang adalah Ketua Golkar Sulut.
Dia juga meminta semua masyarakat untuk berdoa agar cuaca ekstrem segera berlalu dan tidak akan ada korban.
Untuk pihak-pihak terkait agar terus melakukan koordinasi dan cepat tanggap dalam merespon kejadian bencana.
(DArK)