Manado – Tim sepakbola Persipura Jayapura memilih Stadion Klabat Manado sebagai home base untuk menyelesaikan Liga 1 musim kompetisi 2020.
Ketua Umum (Ketum) Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano, menjelaskan asal mula tim 4 kali juara Liga Indonesia ini berlabuh di Provinsi Sulawesi Utara.
“Berawal dari pertemuan saya dengan bung Ai (Harley Mangindaan) sebagai pengurus Asprov PSSI Sulut usai pemakaman dokter Persipura di Kota Bitung lalu. Berbincang-bincang, saya sampaikan apakah Persipura bisa main di Manado? Ternyata direspons positif bung Ai,” jelas Tommy Mano pada konferensi pers di Warong Kobong Pumorow, Selasa (25/2/2020) siang.
Selanjutnya, pihak Persipura melalui pengurus menindaklanjuti menyampaikan kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
“PT LIB sudah verifikasi Stadion Klabat dengan hasil memenuhi syarat tinggal melengkapi fasilitas yang kurang seperti lampu, peningkatan lapangan dan lain-lain,” tandas Walikota Jayapura 2 periode ini.
Persipura juga, lanjut Tommy Mano, secara resmi telah meminta izin dan restu Pemprov Sulut melalui Gubernur Olly Dondokambey.
“Tadi pagi kami bertemu bapak Gubernur dan beliau izinkan. Terima-kasih kepada pemerintah provinsi, pemerintah kota Manado, KONI, Asprov PSSI dan seluruh masyarakat Sulut,” terang Tommy Mano, didampingi Sekum Rocky Bebena, manajer Rudi Maswi dan sejumlah official tim Persipura Jayapura.
Diketahui, Persipura Jayapura memainkan laga home di luar kandang dikarenakan Stadion Mandala sedang direnovasi untuk PON Papua Oktober 2020 mendatang.
Konferensi pers dihadiri Harley Mangindaan mewakili Asprov PSSI Sulut, Victor Rarung mewakili Gubernur Olly Dondokambey dan Asisten Manajer Sulut United, Vian Rondonuwu.
(YerryPalohoon)