SULUT,Manadonews.co.id-.Pelaksanaan Pilkada serentak hampir dipastikan digelar pada tanggal 9 Desember tahun ini. Tahapan pelaksanaannya dimulai tanggal 15 juni 2020 dan setiap tahapan wajib menerapkan protokol standar covid-19.
Menurut plt. Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum/Kapuspen Kemendagri Dr. Drs. Bahtiar M.Si dalam rapat konsolidasi pelaksanaan sosialisasi PiIkada serentak tahun 2020.
melalui zoom meeting tanggal 10 juni 2020.
“Tidak ada opsi lain. Keputusan sudah diambil Pilkada dilaksanakan tanggal 9 desember 2020. Di tekankan setiap tahapan Pilkada memperhatikan Protokol Kesehatan covid-19 secara ketat,” ujarnya.
Pesan beliau sangat diharapkan dukungan dan peran Pemerintah Daerah Prov dan Kab/Kota dalam menjamin ketersediaan Anggaran, menjaga Stabilitas Politik dan Keamanan , menjaga netralitas ASN, memberikan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) kepada KPU dan mendukung penyelenggara Pemilu dalam setiap tahapan pilkada 2020 dengan menggunakan Protokol Covid-19
Diharapkan juga dalam menyukseskan kelancaran pelaksanaan Pilkada Serentak agar dapat mengoptimalkan Forkopimda, mendorong sinergitas aparat dan Stakholder terkait, mengoptimalkan peran Forum Kemitraan serta mendorong peran tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat dalam menjaga kondusifitas.
Pemerintah Provinsi itu sendiri menurut Wakil Gubernur Steven Kandouw dalam pengantar Diskusi Webinar yang di gelar AIPI Cabang Manado bekerjasama dengan JADI mengatakan optimis Sulawesi Utara sudah siap melaksanakan Pilkada Damai covid 19 dan demokratis.
“Dan tentu sangatlah diperlukan dukungan peran masyarakat untuk mampu bekerjasama dengan pemerintah dan penyelenggara serta menaati semua aturan Pilkada dan aturan prrotokol kesehatan pada saat pelaksanaan pilkada di setiap tahapannya.
“Bahkan lebih dari pada itu, di tengah pandemi ini diharapkan ada peningkatan partisipasi pemilih, sehingga sukses pilkada bisa tercapai,” katanya.
Dan diakhir meeting ada tampilan slide dari
Menteri dalam Negeri RI Mengucapkan
Selamat Berjuang bersama dan Bergotong royong, kita akan memenangkan, perang melawan covid -19.
Ini adalah ujian kepemimpinan dimasa krisis memerlukan terobosan kreatif. Memerlukan kemampuan inovatif. Penanganan covid 19 bisa di tekan, ekonomi hidup dan kemudian permasalahan cepat selesai kata menteri
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengajak marilah kita mendukung dan mensukseskan serta mewujudkan sulut sebagai pelopor Pilkada damai dengan melumpuhkan Covid- 19.
(***/stvn)