SULUT,Manadonews.co.id-.Pjs Gubernur Sulawesi Utara Agus Fatoni bersama jajaan Forkopimda Sulut secara resmi melepas 28 Calon Praja IPDN Angkatan XXXI asal pendaftaran Provinsi Sulut Tahun 2020 di Aula Mapalus Kantor Gubernur, Jumat (2/10/2020).
Diketahui rombongan calon praja IPDN rencananya berangkat dari Sulut pada tanggal 6 Oktober 2020. Selanjutnya langsung diterima oleh pihak kampus IPDN Jatinangor pada tanggal 7 oktober 2020.
Pada kesempatan itu, Agus Fatoni mengajak kepada calon praja IPDN bersama dengan orang tua dan keluarga mensyukuri penyertaan Tuhan Yang Maha Esa sehingga dapat melewati tahapan demi tahapan proses seleksi.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengucapkan selamat kepada adik-adik para calon praja IPDN yang telah lulus dalam proses seleksi penerimaan calon praja IPDN tahun 2020,” kata Fatoni.
“Adik-adik sekalian adalah orang-orang terpilih yang merupakan perwakilan dari 15 kabupaten/kota di provinsi Sulut setelah berhasil melewati serangkaian tes mulai dari Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Tes kesehatan, tes psikologi, integritas dan kejujuran hingga tes penentuan akhir,” lanjutnya.
Disamping itu, Fatoni berpesan kepada calon praja IPDN angkatan XXXI untuk senantiasa menjaga nama baik pribadi, Pemerintah Daerah dan Keluarga.
“Jadilah peserta didik yang disiplin,respek dan berintegritas serta fokus belajar mengembangkan kemampuan diri. Adik-adik pergi dengan jumlah 28, pulangnya atau lulusnya pun nanti harus 28. Adik-adik calon praja IPDN angkatan XXXI asal Provinsi Sulut agar supaya salah satu dari kalian ada yang menjadi lulusan terbaik angkatan XXXI,” ungkapnya.
Sebelumnya Kepala BKD Sulut Femmy Suluh dalam laporanya menyampaikan bahwa total jumlah calon praja IPDN angkatan XXXI asal Provinsi Sulut Berjumlah 28 orang dengan rincian: Pria 15 orang, Putri 13 orang.
Adapun biaya keberangkatan calon praja IPDN sepenuhnya ditanggung oleh Pemprov Sulut.
Turut hadir dalam pelepasan calon praja IPDN Angkatan XXXI, Kapolda Sulut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak, Kajati Sulut Andi Muh Iqbal Arief dan Sekdaprov Sulut Edwin Silangen.
(*/stvn)
