Example floating
Example floating
Berita TerbaruBerita UtamaKesehatan

Workshop di RSUP Kandou, Hal Penting yang Perlu Diketahui tentang Penyakit Stroke

×

Workshop di RSUP Kandou, Hal Penting yang Perlu Diketahui tentang Penyakit Stroke

Sebarkan artikel ini

Manado – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. RD Kandou Manado, menggelar kegiatan Workshop Stroke Ready Hospital di ruang aula lantai 1 gedung administrasi, Jumat (19/5/2023).

Direktur Layanan Operasional RSUP Kandou, dr. Wega Sukanto, Sp.BTKV, menyambut baik kehadiran tim Angels Initiative sekaligus memberikan apresiasi atas digelarnya workshop ini.

MANTOS MANTOS

“Berharap agar para peserta dapat mengikuti dengan baik setiap materi yang diberikan oleh para narasumber,” jelas dokter Wega Sukanto.

Sementara itu ketua panitia juga sebagai Ketua KSM dan Ketua PERDOSI, dr. Rizal Tumewah, SpN (K), memberikan apresiasi serta ucapan terima kasih terhadap angels project yang menyelenggarakan workshop stroke ready hospital di RSUP Kandou.

“Stroke merupakan penyakit dengan angka insiden yang semakin meningkat. Manajemen yang komprehensif dan cepat dapat membantu mengurangi angka mortalitas dan morbiditas,” tukas dokter Rizal Tumewah.

Workshop diikuti 41 peserta yang terdiri dari dokter dan perawat RSUP Kandou, serta menghadirkan para narasumber yang berkompeten yakni Dr. dr. Rakhmat Hidayat, Sp.N(K) dari RSCM Jakarta, dr. Mieke A.H.N. Kembuan, Sp.N(K) dan dr. Melke J. Tumboimbela, Sp.N(K), serta moderator dr. Christy Natalia Alow.

dr. Mieke A.H.N. Kembuan, Sp.N(K) dengan topik Code Stroke memaparkan stroke secara garis besar, bagaimana code stroke yang sudah dijalankan di RSUP Kandou selama ini.

“Apa yang harus diperhatikan pada pasien stroke yang datang ke rumah sakit termasuk skrining awal, kapan pasien dapat ditrombolisis, apa yang harus diperhatikan, kontraindikasi dari trombolisis dan peran dari seluruh tim code stroke,” kata dokter Mieke Kembuan.

Sedangkan dr. Melke Tumboimbela, menjelaskan Hyper Acute Phase, di mana sistem baku dari tim code stroke yang terintegrasi, 12 langkah Helsinki dalam memperbaiki sistem code stroke serta inti yang terangkum dalam 4 poin penting, yakni distribusi info yang cepat sebelum pasien datang ke rumah sakit, kecepatan dalam pemeriksaan pencitraan dengan CT scan, pemeriksaan lab yang penting dan pemberian terapi saat CT berlangsung.

Pemateri terakhir Dr. dr. Rakhmad Hidayat, Sp.N (K) mengulas Detection and Decision, sistem code stroke yang saat ini berlangsung di RSCM dan RS UI, bagaimana riwayat implementasi dari code stroke, sistem yang saat ini berlangsung.

Selain itu juga Dr. dr. Rakhmad Hidayat, Sp.N (K) menyampaikan Imaging Stroke
yakni mengenai pemeriksaan penunjang pencitraan yang dapat dilakukan dalam diagnosis stroke akut, bagaimana cara mendeteksi lesi pada stroke akut dengan menggunakan imaging windows yang berbeda. Bagaimana MRI dapat membantu dalam diagnosis stroke.

Usai penyampaian materi acara dilanjutkan dengan simulasi langsung code stroke di Instalasi Gawat Darurat RSUP Kandou dengan model pasien dan implementasi code stroke yang disesuaikan dengan kondisi konkrit di RS.

Acara ditutup oleh Koordinator Layanan Medik, dr. Wiyono.

(BenyaminAlfonso)

 

Example 120x600