Manadonews.co.id, Minahasa – Panitia Pelaksana (Panpel) Jambore DPA GBI Sulawesi Utara Gorontalo (Sulut Go) telah menyelesaikan persiapan matang untuk menyambut para peserta KPA GBI SE Sulut Go.
Acara ini akan dilaksanakan di lahan milik jemaat keluarga Manoreh-Karoan yang terletak di Desa Tumaratas II, Kecamatan Langowan, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara.
Hingga hari Minggu, 25 Juni 2023, peserta dari Siau Tagulandang dan beberapa gereja lokal Kotamobagu, Minahasa dan Manado telah hadir.
Menurut informasi dari Ketua Panpel, Pdm Rommel Kaunang, S.Th, yang juga merupakan Gembala Sidang GBI Imanuel Tumaratas II, jumlah peserta yang terdaftar secara online maupun onsite mencapai 1200 orang.
Lanjutnya, Pdm Kaunang memperkirakan jumlah peserta ini akan terus bertambah pada hari “H” yang akan berlangsung pada Senin, 26 Juni 2023.
Panitia telah mempersiapkan fasilitas yang diperlukan untuk keperluan mandi, mencuci, dan buang air di lokasi jambore.
Terdapat 30 ribu liter air bersih, 20 kamar mandi, dan 20 WC yang telah disediakan.
Selain itu, panitia juga akan menyediakan pasokan air bersih bagi peserta setiap harinya.
Untuk peserta yang berasal dari kepulauan, seperti Sangihe, Panpel bekerja sama dengan TNI AL telah menyediakan 2 unit kendaraan yang akan menjemput peserta di Pelabuhan Manado dan mengantarkan mereka ke lokasi acara.
Antusiasme peserta terlihat sangat tinggi menjelang dimulainya acara ini.
Jambore DPA GBI Sulawesi Utara Gorontalo menjadi momen yang dinantikan oleh para peserta untuk mempererat hubungan antar gereja dan memperdalam iman percaya lewat KKR dan pemahaman Alkitab
Acara ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk belajar, beribadah, dan mengikuti berbagai kegiatan menarik yang telah disiapkan oleh panitia.
Dengan persiapan yang matang dan semangat peserta yang tinggi, Jambore DPA GBI Sulawesi Utara Gorontalo diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan pengalaman yang berharga bagi semua peserta. (David)
