Tahuna, MANADONEWS.CO.ID – Kodim 1301/Sangihe bersama Jemaat GMIST Efrata Kampung Pempalaraeng melaksanakan kerja bakti pengecoran talud sepanjang 75 meter di Kampung Pempalaraeng, Kecamatan Kendahe, Kabupaten Kepulauan Sangihe, pada Selasa (08/10/2024).
Kegiatan ini di ikuti oleh sekitar 150 orang jemaat, di pimpin oleh Pasiter Kodim 1301/Sangihe, Kapten Cke Celsius Wangka.
Kapten Celsius Wangka menjelaskan, talud ini berfungsi untuk menahan abrasi air laut yang semakin mengikis tanah di sekitar wilayah tersebut, terutama ketika ombak besar datang.
Pembangunan talud sangat penting di daerah dengan kondisi tanah labil, agar mampu menahan tanah dari ancaman longsor.
“Talud biasanya di buat dari pasangan batu kali yang di perkuat campuran semen, pasir, dan air, agar daya tahannya lebih kuat dan mampu berfungsi lebih lama,” ungkapnya.
Selain melindungi dari abrasi laut, talud ini juga di bangun untuk menahan tanah di belakang Gereja GMIST Efrata yang rentan longsor.
Kapten Celsius menekankan pentingnya talud ini dalam mencegah tanah longsor akibat berat air yang terakumulasi di tanah saat hujan.
Perwakilan jemaat GMIST Efrata, Bapak Lawendatu menyampaikan terima kasih kepada Komandan Kodim 1301/Sangihe, Letkol Inf Suhendro Alim Prayogo, S.sos,M.Hum yang di wakili oleh Kapten Celsius Wangka, atas bantuan yang di berikan.
“Semoga TNI tetap jaya dan selalu di cintai rakyat,” ujarnya dengan penuh apresiasi. (***/RikoTakaonselang)