Tahuna, MANADONEWS.CO.ID – Kehadiran Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, SE, MM, dan Wakil Bupati Tendris Bulahari di Kampung Kawaluso juga menghadiri pelaksanaan Upacara Adat Tulude yang di inisiasi oleh pemerintah kampung setempat.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi kepada masyarakat dan pemerintah kampung yang telah menjaga dan melestarikan budaya Tulude sebagai warisan leluhur yang berharga.
“Suatu kebanggaan bagi kami bisa tiba kembali di Kampung Kawaluso sejak pagi tadi, di sambut dengan Tari Upase dan Tari Gunde dalam Upacara Tulude. Ini sungguh menggambarkan bahwa adat dan budaya di tempat ini masih terjaga dengan baik. Bahkan, dengan keterlibatan anak-anak hingga orang dewasa, saya yakin budaya ini akan tetap lestari dalam 20-30 tahun ke depan,” ujar Bupati.
Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempercayakan dirinya dan Wakil Bupati sebagai pemimpin daerah.
“Saya dan Pak Tendris mengucapkan banyak terima kasih atas kepercayaan masyarakat Kampung Kawaluso dalam memilih pemimpin daerah. Seperti yang di sampaikan Pak Pendeta dalam kotbah, berkat itu memang datang dari Tuhan, tetapi juga harus di iringi dengan kerja keras,” katanya.
Menurutnya, Upacara Tulude bukan sekadar acara seremonial, tetapi memiliki makna mendalam sebagai bentuk pembersihan diri, ungkapan syukur, serta doa memohon berkat untuk tahun mendatang.
“Kami hadir bukan hanya untuk mengikuti acara seremonial, tetapi karena Tulude adalah bagian dari adat istiadat turun-temurun yang harus di maknai sebagai pembersihan diri, ungkapan syukur dan permohonan berkat bagi kehidupan di tahun yang akan datang,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Bupati juga menegaskan komitmennya bahwa kehadiran pemimpin di wilayah kepulauan harus membawah dampak nyata bagi masyarakat.
“Kami hadir dalam jumlah cukup banyak karena kami tidak ingin kunjungan ini hanya sekadar menghabiskan bahan pokok di sini. Saya sudah tegaskan, jika ada kunjungan kerja ke pulau, maka harus ada sesuatu yang di berikan bagi masyarakat kepulauan,” ujar Bupati Michael.
Ia juga menegaskan bahwa kunjungan kerja kali ini mencatat sejarah baru bagi Kabupaten Kepulauan Sangihe, di mana untuk pertama kalinya Bupati dan Wakil Bupati bersama istri mereka menginap di wilayah kepulauan.
“Ini adalah sejarah, di mana Bupati dan Wakil Bupati bersama istri hadir dan tinggal langsung di Kampung Kawaluso. Pemimpin yang sesungguhnya adalah pemimpin yang turun langsung dan ikut merasakan apa yang di alami oleh masyarakat kepulauan,” tambahnya.
Upacara adat Tulude ini di hadiri oleh para kepala OPD, unsur TNI/Polri, Camat Kendahe, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta warga setempat, yang bersama-sama merayakan acara adat ini dengan penuh khidmat dan kebersamaan.
(Riko)
