MANADO,MANADONEWS.CO.ID- Proses rekrutmen calon Tamtama Prajurit Karier (Cata PK) TNI AD Gelombang II TA 2025 di wilayah Kodam XIII/Merdeka harus berjalan secara objektif, transparan, dan akuntabel. Hindari segala bentuk pelanggaran, sebagai bukti nyata kepada masyarakat bahwa masuk TNI AD adalah gratis.
Hal tersebut disampaikan Aspers Kasad Mayjen TNI Arief Gajah Mada dalam amanatnya yang dibacakan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Suhardi saat memimpin sidang Pantukhir penerimaan Cata PK TNI AD Gelombang II TA 2025 tingkat Sub Panpus Kodam XIII/Merdeka, Selasa (15/7/2025) di Grhadika Jaya Sakti Makodam XIII/Merdeka, Kota Manado, Sulawesi Utara.
Pangdam mengatakan bahwa Aspers Kasad memberikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh tim Rik/Uji Sub Panpus atas dedikasi dan kerja keras dalam menjalankan proses seleksi secara maksimal dan tepat waktu.
“Dinamika pertahanan dan keamanan nasional yang semakin kompleks menuntut TNI AD untuk terus memperkuat kapasitas dan kualitas prajurit. Salah satu bentuk konkret dari upaya tersebut adalah pembentukan 100 satuan teritorial pembangunan di seluruh Indonesia yang memerlukan penambahan personel dalam jumlah besar, baik perwira, bintara, maupun tamtama. Untuk itu, laksanakan tugas dan tanggung jawab ini dengan penuh integritas,” tegasnya.
Dalam pelaksanaan Pantukhir tersebut, diikuti sebanyak 1655 orang peserta seleksi. (Regwilnnlhy)