PAPUA,MANADONEWS.co.id-Satgas Yonif 713/Satya Tama mengikuti kegiatan Apel pemuda Papua yang dirangkaikan dengan upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-91 tahun 2019, Senin(28/10/2019) di lapangan Swakarsa Kampung Asyaman Arso 2 Kabupaten Keerom Provinsi Papua.
Dansatgas Pamtas Yonif 713/Satya Tama Letkol Inf Dony Gredinand,S.H., M.Tr.Han., M.l.Pol dalam releasenya kepada media ini antara lain menegaskan bahwa upacara memperingati hari Sumpah pemuda ke-91 kali ini mengusung tema “BERSATU KITA MAJU” dimana kata Dony, tema ini sendiri diambil dari komitmen Pemuda Indonesia pada tahun 1928 yang ingin menjadikan Bangsa Indonesia menjadi lebih maju, tentunya maju diberbagai bidang.
” Untuk itu seluruh pemuda Indonesia termasuk di Provinsi Papua harus memiliki semangat juang, kerja keras, karakter yang beriman, santun, berintregitas tinggi, kerja cerdas dan kerja tuntas serta pemuda harus memiliki inovasi yang tinggi demi kemajuan bangsa Indonesia dan di Provinsi Papua.” ujar Dony sambil menegaskan sangat mengapresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Keerom atas penghargaan atas partsipasi seluruh pelaksanaan rangkain peringatan hari Sumpah Pemuda ke-91 tahun 2019, dimana penghargaan ini di jadikan kebanggaan dan motivasi untuk personil Satgas melayani dan melaksanakan tugas.
Sementara itu, Bupati Keerom Muh. Markum , SH., MH., MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemuda Indonesia khususnya di Tanah Papua harus lebih memiliki pemikiran yang kreatif dan inovatif serta berkarakter karena di tangan pemudalah kemajuan bangsa Indonesia ini akan tercapai.
“Saya berharap ditengah kemajuan teknologi anak pemuda Papua harus mampu membuka pandangan keluar yang luas demi majunya bangsa Indonesia khususnya masa depan Tanah Papua, jangan ada pertumpahan darah lagi serta tingkatkan SDM dalam pembangunan guna menangkal radikalisme yang diimbangi dengan sifat jujur, santun, bertanggung jawab.”ujarnya.
Markum menambahkan, Pemuda Papua juga harus inovatif demi kemajuan bangsa karena di tangan Pemuda Indonesia maju dalam menghadapi kemajuan dunia baik di lintas budaya, sosial dan revolusi mental dengan karakter yang kuat guna menghadapi fenomena dunia.
“Saya berharap Semoga dengan peringatan hari sumpah pemuda ini dapat dijadiikan momentum untuk menghargai jasa para Pahlawan yang telah gugur dalam membela demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia,khususnya para pemuda pejuang yang telah mencetuskan ikrar Sumpah Pemuda 91 tahun silam.” tegasnya.
Adapun dua kegiatan ini turut dihadiri oleh Muh. Markum, SH, MH, MM. (Bupati Keerom), Piter Gusbager, S.Hut, MUP (Wakil Bupati Keerom) dan juga sebagai Ketua PMI Kabupaten Kerom, Albertho G.Wanimbo (Ketua KNPI Provinsi Papua), Alloysius Gray. M.Kes (Ketua DPRD Kabupaten Keerom), AKBP Muji Windi Harto, S. I. K., S.H. (Kapolres Keerom), Letkol Inf Ari Sutrisno (Danyonif Raider 300/BJW), Letkol Kal Hendra Toko (KA GPL), Kompwol Harahab (Waka Polres Keerom), Kapten Inf Simon Fredy Pasaribu (Wadan Satgas 713/ST), Bapak Ruben Rumbo (Kabag Umum Kabupaten Keerom), Abdul Malik (Kabag Humas Kabupaten Keerom), Kasat Reskrim Polres Keerom, H. Panjaitan (Dantim Satgas Tribuana), Lettu Inf Suyono (Pasi intel Satgas), Letda Arm Jekson Siallagan.S.Th (Pabintal Satgas) dan Para ASN Pemda Kabupaten Keerom serta masyarakat sekitar 1000 orang.
Kegiatan yang berlangsung diawali dengan Upacara peringatan hari Sumpah Pemuda yang didalamnya ada Pengibaran Bendera Merah Putih, Pembacaan teks Pancasila, Pembacaan Pembukaan UUD 1945, Pembacaan Sumpah Pemuda, Menyanyikan Satu Nusa Satu Bangsa dan Amanat Pembina Upacara.
Pada puncak upacara pemerintah Kabupaten Keerom menyerahkan sejumlah Penghargaan antara lain kepada Pemuda pelopor, Pengusaha muda, Kepeloporan dan sukarelawan, Pelopor Satu Nusa dan Gabungan wira usaha Muda.
Sementara itu Satgas Yonif 713/Satya Tama diberikan penghargaan dari Kabupaten Keerom atas partisipasinya/konstribusinya dalam pelaksanaan upacara Hari Sumpah Pemuda tahun 2019 ini yaitu sebagai koordinator pembentangan Bendera Merah Putih sepanjang 2091 meter serta partisipasi dan memprakarsai dalam kegiatan lainnya seperti lomba volly, lomba mewarnai/menggambar, lomba busana adat dan lomba menyanyikan lagu-lagu Nasional.(Regina TS)
