Manadonews.co.id, Kotamobagu- Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Kota Kotamobagu untuk tahun 2020 ini masih terbilang rendah.
Pasalnya, hingga akhir triwulan 3, keseluruhan realisasi masih berada pada posisi 37,34 persen.
Menurut Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kotamobagu melalui Kepala Bidang Pajak Ilmar Rusman menyebut, rata-rata realisasi PBB di empat kecamatan belum mencapai 50 persen.
“Kotamobagu Selatan 45,84 persen, Kotamobagu Barat 32,23 persen, Kotamobagu Utara 43,67 persen dan Kotamobagu Timur 36,34 persen,” sebutnya.
Ia menjelaskan, kendala terkait masih rendahnya ralisasi PBB hingga Bulan September 2020 ini, dikarenakan dua faktor.
“Memang tren PBB ini biasanya naik di akhir tahun, triwulan ke-empat. Sebab, jatuh temponya tanggal 31 Desember. Banyak berfikir kalau jatuh temponya masih lama. Penyebab lainnya, yakni soal pandemi covid-19. Memang berpengaruh terhadap daya bayar masyarakat, juga petugas yang turun ke lapangan harus ada unsur kehati-hatian demi mencegah penyebaran covid-19 ini,” jelasnya.
Lebih lanjut Ilmar mengatakan, meski ada kendala lapangan secara non teknis itu, namun pihaknya optimis realisasi PBB tahun ini bisa mencapai target.
“Insha Allah realisasi hingga akhir tahun ini akan signifikan. Memang seperti tahun-tahun sebelumnya biasanya capaian realisasi PBB maksimalnya di akhir tahun,” pungkasnya.
(Yyn)
Ilmar Optimis Realisasi PBB Akan Mencapai Target
