Aset Pemkab Bolmong
BOLMONG,MANADONEWS,-.Proses lelang aset daerah milik Pemkab Bolmong yang terdiri dari kendaraan, inventaris kantor dan bangunan, belum bisa dipastikan tahun ini. Hal ini disebabkan, karena panitia belum sepenuhnya mengantongi nilai aset yang akan dilelang.
Padahal sebelumnya telah digemborkan akan dilakukan lelang aset berupa 47 unit kendaraan roda empat, 78 unit kendaraan roda dua dan barang inventaris yang berada di satuan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
” Proses lelang belum bisa kita pastikan kapan dilakukan. Karena, sampai saat ini pihak kami belum mengantongi nilai aset,” kata ketua panitia lelang Pemkab Bolmong Michael Junus.
Lanjutnya, dari 78 kendaraan roda dua hanya 54 yang keluar nilainya. Sementara sisanya 24 unit belum ada hasil penilaian. Padahal, 24 kendaraan beroda dua tersebut, terlihat dalam kondisi baik dan juga banyak di incar oleh calon peserta lelang. Selain kendaraan beroda dua, ada juga barang inventaris yang dilelang di 11 OPD, hanya 10 yang keluar. Selain itu, ada juga tiga barang rongsokan yang tidak keluar nilainya, kemudian empat bangunan, masing-masing di Kecamatan Dumoga Utara, Mopuya dan SDN Matayangan di Doloduo.
” Jika semua nilai aset tidak ada sampai Desember, saya khawatir akan kadaluarsa dan di bulan Januari dilakukan lagi penilaian, otomatis rencana lelang bisa tertunda. Begitu juga saat penghapusan aset nanti rincian per item nilai barang inventaris tidak ada, kami tidak tahu aset mana yang akan di hapus karena nilai yang ada bukan per item. Yang kami harapkan nilai per item, bukan dalam bentuk gelondongan. Bahkan, nilai empat bangunan ini belum ada,” jelas Junus.
Ditambahkan, panitia lelang telah bekerja dengan maksimal dan tetap akan berusaha agar proses lelang dapat dilaksanakan sebelum akhir tahun ini. Sehingga tidak menimbulkan kekecewaan pada masyarakat yang telah bersedia dan menanti proses lelang. Tak hanya itu, pihaknya juga tidak ingin aset kendaraan roda empat dan roda dua yang dilelang akan bertambah parah kondisinya karena pengaruh cuaca panas dan hujan.
” Sampai sekarang lelang aset belum bisa dilakukan sepenuhnya, karena masih ada beberapa nilai barang yang belum kami kantongi,”tutupnya.
( stvn )