Nampak Camat Lolak saat memberikan masukan. (foto/mn)
BOLMONG,MANADONEWS,-.Kualitas maupun kapasitas dari Camat Lolak, DR.Deysyelin Wongkar.SE.M.Si patut di acungi jempol. Dimana, masukan dan gagasan dari salah satu srikandi di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) pada saat Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Tentang Penataan Pengembangan Wilayah di Ruang CJ Rantung, Kantor Gubernur, Kamis (15/11/2018) mendapat apresiasi dari pihak Pemprov Sulut lewat Kepala Biro (Karo) Pemerintahan, Jemmy Kumendong maupun peserta sosialisasi.
Pada kegiatan yang dihadiri oleh camat se-Sulut tersebut, Wongkar menuturkan bahwa camat adalah jabatan strategis di wilayah dengan lingkup tugas pokok dan fungsi yang jelas dalam menopang pencapaian tujuan pemerintah pusat dan daerah/wilayah dalam bidang kesehatan, pendidikan, sosial budaya , keamanan dan lainnya melalui koordinasi yang komprehensif dengan semua stakeholder/SKPD dalam menindaklanjuti program dari setiap SKPD yang bersentuhan atau berdampak langsung ke individu, kelompok dan masyarakat secara umum baik dalam bentuk bantuan langsung tunai maupun pembangunan Infrastruktur.
Lanjut Camat Lolak, bahwa melihat begitu kompleksnya tugas dan tanggung jawab camat, maka diusulkan kepada pemerintah provinsi Sulut melalui kepala biro organisasi, pemerintahan dan kepala Biro hukum untuk mempertimbangkan serta membuat analisa dan kajian sehubungan dengan penganggaran yang ada di wilayah kecamatan
“Nantinya hasil akhir melalui pemerintah provinsi dapat mengusulkan kepemerintahan pusat untuk dibuat peraturan pemerintah dalam penetapan alokasi anggaran wilayah kecamatan guna memaksimalkan tugas pokok dan fungsi camat dengan berinovasi melalui program yang dilakukan di wilayah yang menjadi ujung tombak pemerintah,” ujar Camat Lolak yang langsung disambut tepuk tangan dari camat-camat yang hadir.
Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan Sulut, Jemmy Kumendong mengapresiasi masukan tersebut, dirinya pun memastikan akan meneruskannya ke pemerintah pusat lewat Gubernur Olly Dondokambey.
“Ini masukkan yang baik bagi kami dan patut diapresiasi. Olehnya akan kami laporkan ke pemerintah pusat lewat pak Gubernur, apalagi terkait program OD-SK (Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan),” terangnya.
Kumendong menambahkan, pertemuan ini sangat penting karena selain sebagai tatap muka, kegiatan ini pula bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi para camat.
“Sebab, banyak permasalahan di kecamatan yang tak kita ketahui. Dengan adanya kegiatan ini, maka intisari permasalahan yang ada di kecamatan bisa dibahas,” tutupnya.
(stvn)