Hukum & KriminalPolitik

Keprihatinan DPRD terhadap Tingginya Kekerasan Anak di Sulut

×

Keprihatinan DPRD terhadap Tingginya Kekerasan Anak di Sulut

Sebarkan artikel ini

Manado – Anggota DPRD Sulut, Hendry Walukouw, menyoroti angka kekerasan anak yang tinggi di Sulut.

Ketua Fraksi Partai Demokrat ini, berharap kampanye anti kekerasan terhadap anak lebih digiatkan.

MANTOS MANTOS

“Sangat prihatin melihat data yang ada. Selama 2022, sudah seratusan anak yang menjadi korban kekerasan. Makanya sangat penting kampanye anti kekerasan bagi anak-anak bahkan hingga ke aras sekolah-sekolah,” kata Walukouw kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Meskipun demikian, tambah Walukouw, keluarga dan orang tua harus berperan memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada anak-anak.

“Juga menjadi contoh dan teladan, sehingga anak-anak bisa mengerti dan paham akan tindakan kekerasan,” tukasnya, sambil berharap tindakan tegas aparat penegak hukum terhadap pelaku untuk memberikan efek jerah.

Baca Juga:  PN Manado Tak Hadir, DPRD Sulut Tunda RDP Tanah 

Diberitakan sebelumnya, ada 111 anak yang menjadi korban kekerasan sepanjang 2022.

Mirisnya, dari jumlah tersebut 34 diantaranya adalah korban kekerasan seksual.

Sisanya dikategorikan kekerasan fisik, psikis hingga trafficking.

(***/JerryPalohoon)

 

 

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MANADO NEWS di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Banner Memanjang