Manado – Minggu (29/1/2023), jemaat GMIM beribadah seperti biasanya, namun hari ini juga dirayakan sebagai kuncian tahun baru.
Di banyak tempat di Minahasa, di hari kuncian digelar berbagai kegiatan salah-satunya adalah figura.
Demikian pengantar khotbah Pdt. Dr. Ventje Talumepa, M.Th, saat memimpin ibadah Minggu pagi GMIM Imanuel Wanea, dirangkaikan dengan pelantikan panitia Hari-hari Raya Gereja (HHRG) 2023.
Pembacaan Alkitab, Amsal 10: 1-14, dengan topik “Kumpulan amsal-amsal Salomo”.
“Anak yang baik mendatangkan sukacita kepada ayahnya, tapi anak yang bebal adalah kedukaan bagi ibunya,” jelas Pendeta Ventje Talumepa.
Tempat yang utama mendidik orang menjadi bijak adalah dalam keluarga, maka fondasi pembentukan dalam keluarga harus ditanamkan sejak anak-anak.
“Salah didik sejak dini maka dia akan menjadi bebal,” tambah Pendeta Talumepa.
Pengamsal adalah Raja Salomo yang sangat memperhatikan kaum muda bangsa Israel pada zamannya.
“Sehingga sampai saat ini bangsa Israel mempunyai generasi muda yang memiliki ketaatan yang luar biasa hingga menjadi berkat bagi bangsa Israel sendiri,” imbuhnya.
Sejak lahir anak-anak laksana kertas putih polos, bagaimana mereka diberi pemahaman mengisi hal-hal positif.
“Beri perhatian kepada anak-anak kita mulai dari mulut cara bicara, tangan, pikiran dan hati. Bagaimana anak akan menjadi bijak kalau kehidupan dalam rumah mengajarkan yang tidak baik?” tukas dia.
Pagari anak-anak dengan Firman Tuhan dan yakinkan mereka sehat secara jasmani dan rohani dan tanamkan cara berpikir yang bijak artinya berpikir yang besar bagaimana membangun gereja di masa depan, jauhkan dari cara berpikir yang kerdil.
“Siapa yang bijak hati akan menurut perintah. Mari kita gunakan organ-organ tubuh kita untuk lebih berarti bagaimana mengolah semua sumber daya melihat masa depan gereja yang lebih baik,” pungkas Pendeta Talumepa.
Ibadah juga dirangkaikan dengan pelantikan panitia HHRG 2023, yakni ketua Pnt. Alexandra Salindeho – Ratu, S.Pd, wakil ketua Dkn. Ir. Beatrix Mongan – Doodoh, MS, sekretaris Dkn. Pricillia Pongoh, bendahara Jousy Kalalo – Kumontoy, serta dibantu seksi-seksi.
(JanesKoilam)